Suatu ketika, Al Ustadz Muhammad Ihya' Ulumiddin didatangi seseorang yang terserang menderita penyakit akut, yaitu penyakit struk. Sudah beberapa tahun ia menderita penyakit tersebut.
Pada suatu malam, ia bermimpi bertemu dengan seseorang bertubuh besar, wajahnya bersih dan ber-seri2, berpakaian serba putih dan memakai sorban.
Orang tersebut berkata kepadanya :
*"Jika kamu ingin sembuh dari penyakitmu ini, datangi murid saya yang bernama Ihya'. Ia masih tetanggamu. Mintalah kepadanya agar dibacakan bacaan2 dari kitab yang berwarna hijau yang berisi wiridan dan amalan. In Syaa Alloh kamu akan sembuh dari penyakitmu ini".*
Ia bangun dengan perasaan senang bercampur bingung. pasalnya, ia tidak mengetahui siapa laki2 bersorban yang datang dalam mimpinya itu, dan ia pun tidak begitu kenal dengan Al-Ustadz Ihya'.
Ia lalu berangkat menuju kediaman Ustadz Ihya' Ulumiddin dengan digotong oleh dua orang kerabatnya. Sesampainya di pondok pesantren Nurul Haromain, ia bertemu dengan Ustadz Ihya' (pengasuh pesantren tersebut). Ia pun mengungkapkan keinginannya untuk berobat seraya menceritakan isi mimpinya tadi malam.
Di tengah2 pembicaraan itu, ia melihat ke arah kanan dan kirinya. dan iapun sangat terkejut ketika melihat sebuah foto yang terpampang di sebuah dinding rumah Ustadz Ihya'.
Dengan spontan, ia berkata,
"Ini orangnya! ini yang datang kepada saya tadi malam dan dia menyuruh saya kesini."
Ternyata, foto yang ditunjuknya adalah foto Almaghfur lahu Abuya Assayyid Muhammad Alawi Al Maliki Alhasani.
Ustadz Ihya' berkata,
"Sebenarnya saya sudah menduga dari tadi bahwa orang yang kamu maksudkan itu adalah guru kami Abuya. sebab, saya tidak memiliki guru setampan yang kamu sifatkan tadi kecuali Abuya. *Tapi yang saya bingungkan, saya tidak pernah mengobati orang yang sakit. Saya juga tidak berprofesi sebagai tabib. Di samping itu, saya juga tidak tahu kitab yang beliau maksudkan, dan wiridan apa yang harus saya baca."*
Sejenak kemudian, pengasuh Ma'had Nurul Haromain itu menengok lemari yang berisikan kitab2 miliknya. ternyata, beliau mendapati kitab berwarna hijau yang berisikan wiridan dan amalan2 karya Al maghfur lahu Abuya Assayyid Muhammad Alawi Almaliki Alhasani berjudul Duru'ul wiqoyah fi ahzabil himayah.
Lalu beliau mengambil kitab tersebut dan dengan disertai bacaan BISMILLAH beliau buka sedapatnya. Ternyata, yang beliau dapatkan adalah bacaan untuk menolak kejahatan Jin, Setan dan Buruknya pandangan manusia.
Beliau lalu membaca doa tersebut dengan khusyuk disertai keyakinan atas kebenaran perintah gurunya tersebut, doa beliau baca sebanyak 3X sambil mengusap2 tubuh si pasien.
Dan ternyata, Subhanalloh! orang struk yang awalnya tidak dapat berjalan tadi tiba2 dapat berdiri dengan tegak dan berjalan normal. seperti tidak mengalami penyakit apapun sebelumnya.
Melihat keajaiban itu, *Al Ustadz Ihya' yang mengobatinya ikut tersentak kaget. beliau sendiri tidak percaya dengan kenyataan yang terjadi dihadapannya.* beliau pun menangis dan berterima kasih kepada Almaghfur lahu Abuya, setelah terlebih dahulu berterima kasih kepada Alloh Subuanahu Wata'ala.
Alfatihah Ila Abuya Sayyid Muhammad Alawi al-Maliki al-Hasani, Semoga Alloh meratakan rahmatNya kepadanya, meninggikan derajatnya, menempatkan beliau bersama baginda Rasulullah shallallahu alaihi wa aalihi wasallam, dan bersama para syuhada', sholihin, dan semoga kita mendapat keberkahannya, rahasia-rahasianya, serta cahaya-cahaya ilmunya, didalam agama, dunia dan akhirat, bisirril fatihah
*📝 Habib Musthofa Al jufri*
Media Sosial